14 Resep kayu bakar Yule untuk menyelesaikan hidangan dengan penuh gaya (dan memenangkan persetujuan dengan suara bulat)
Jika ada satu makanan penutup yang melambangkan Natal, itu adalah batang kayu Yule. Anda dapat mengubah menu, memvariasikan tradisi, memodernisasi hidangan... tetapi Yule log tetaplah sebuah keharusan. Ini adalah momen ketika semua orang terdiam selama beberapa detik, mengamati proses pemotongan, dan bersiap untuk gigitan terakhir dari hidangan tersebut.
Bagaimana Anda memilih log Yule Anda?
Bahkan sebelum berbicara tentang resep, satu hal yang sangat penting: batang kayu tidak boleh dipilih secara acak. Ini adalah sentuhan terakhir untuk hidangan yang sering kali panjang dan lezat, dan inilah yang meninggalkan kesan terakhir. Terlalu berat, itu menjijikkan. Terlalu hambar, akan mengecewakan. Idenya adalah untuk tidak berlebihan, tetapi untuk menemukan keseimbangan yang tepat.
Jika makanannya kaya, dengan hidangan berkuah atau sangat gourmet, sebatang kayu dengan buah atau jeruk akan memberikan kesegaran. Sebaliknya, setelah menu yang lebih sederhana, batang cokelat atau praline mungkin tepat.
Tekstur sama pentingnya dengan rasa: mousse ringan, krim yang meleleh, sisipan buah... log yang baik harus tetap menyenangkan hingga gigitan terakhir.
Anda juga perlu mempertimbangkan selera tamu Anda. Saat Natal, beberapa generasi sering berkumpul di sekitar meja. Memilih rasa yang jelas dan seimbang sering kali merupakan pilihan terbaik. Dan ketika selera sangat bervariasi, menawarkan beberapa batang kayu yang berbeda adalah ide yang bagus.
Temukan resep kami di bawah ini:
Log Yule bukan hanya makanan penutup
Ini adalah sebuah ritual, waktu untuk berbagi, bahkan terkadang menjadi kenangan masa kecil yang selalu kita kenang dari tahun ke tahun. Tidak peduli seberapa sederhana atau rumitnya: kayu bakar terbaik adalah yang kita nikmati bersama.
Tahun ini, pilihlah yang paling sesuai dengan menu Anda, tamu Anda... dan yang terpenting, keinginan Anda untuk mengakhiri acara makan bersama dengan cara yang gourmet dan meriah.
Adèle Peyches








Komentar