Anda pikir Anda menghidrasi diri Anda dalam cuaca dingin... tetapi apakah teh benar-benar merupakan pengganti air?
Dalam cuaca dingin, rasa haus akan hilang dan dengan itu kebiasaan alami kita untuk minum air.
Untuk mengimbanginya, banyak orang beralih ke infus panas seperti teh, yang nyaman, hangat dan tampaknya memenuhi peran hidrasi dengan baik. Tapi apakah minum teh benar-benar sama dengan minum air?
Jawaban singkatnya adalah: tergantung.
Secara sederhana, ya, teh dapat berkontribusi pada total asupan cairan Anda untuk hari itu. Pada dasarnya, teh terdiri dari air panas dengan infus herbal atau kantung teh. Namun, tidak semua teh sama - dan beberapa efek sampingnya dapat mengejutkan mereka yang meminumnya secara berlebihan.
Kafein, diuretik, dan jebakan tersembunyi
Teh seperti hitam, hijau, putih, dan mate mengandung kafein, zat dengan sedikit efek diuretik. Dengan kata lain: alih-alih menghidrasi, mereka dapat meningkatkan pembuangan cairan - terutama jika dikonsumsi dalam jumlah besar. Ini seperti mencoba mengisi ember yang bocor: cairan masuk, tetapi keluar dengan cepat.
Teh herbal, seperti camomile, adas, mint, dan rooibos, umumnya bebas kafein dan dapat menjadi pilihan yang baik untuk menambah hidrasi. Namun, perlu diingat: sebagian besar teh memiliki efek samping, seperti relaksasi, stimulasi, tindakan pencernaan atau bahkan gangguan pada pengobatan.
Bagaimana dengan gula?
Hal penting lainnya adalah banyak orang yang mempermanis teh mereka, dan di situlah letak masalah lainnya. Terlalu banyak gula dapat menimbulkan sejumlah efek yang tidak diinginkan, dan bahkan pemanis buatan, jika sering digunakan, dapat mempengaruhi rasa dan metabolisme. Dengan kata lain: jika teh selalu dimaniskan, teh akan kehilangan sebagian manfaatnya sebagai minuman hidrasi murni.
Jadi apa yang harus dilakukan?
Rekomendasi paling aman adalah menyeimbangkan. Teh dapat dimasukkan dalam daftar minuman hidrasi - terutama yang tidak mengandung kafein. Namun, teh tidak boleh sepenuhnya menggantikan air, yang tetap merupakan minuman paling netral, mudah diakses, dan efisien untuk menjaga tubuh tetap berfungsi dengan baik.
Aturan praktis yang baik adalah: jika Anda minum banyak teh, gantilah dengan segelas air putih sepanjang hari. Sediakan botol kecil di dekat Anda, bahkan dalam cuaca dingin, dan buatlah pengingat visual agar Anda tidak lupa minum. Lagi pula, merasa tidak terlalu haus bukan berarti tubuh Anda membutuhkan lebih sedikit cairan.
Pada akhirnya, teh memang membantu, tetapi air putih tetaplah ratu.
Komentar